Lampung Selatan | Kuantan Xpress.id – Pemerintah Desa Taman Sari, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan, kembali merealisasikan program bantuan sosial melalui penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) untuk triwulan kedua tahun 2025, mencakup bulan April, Mei, dan Juni.
Sebanyak 15 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) hadir dan menerima bantuan langsung tunai sebesar Rp.900 ribu yang diserahkan langsung oleh Kepala Desa Taman Sari Sutrisno di aula kantor desa setempat, Sabtu (24/5/2025) siang.
Acara penyaluran BLT-DD tersebut berlangsung dengan tertib dan lancar, serta dihadiri sejumlah unsur Forkopimcam Kecamatan Ketapang seperti Camat Ketapang yang dalam hal ini diwakili oleh Sekretaris Kecamatan, Elhayati bersama staf kecamatan, Babinsa.
Juga turut hadir, perwakilan Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Pendamping Desa, dan Pendamping Lokal Desa (PLD), yang turut memastikan proses berjalan sesuai ketentuan dan prinsip transparansi.
Dalam sambutannya Kepala Desa Taman Sari, Sutrisno berpesan agar bantuan yang telah diterima oleh keluarga penerima manfaat untuk dimanfaatkan hal yang produktif. Dan tidak diperkenankan untuk membayar cicilan bank plecit maupun mekar.
Sutrisno menegaskan bahwa BLT-DD bukan sekadar program rutin, tetapi merupakan bagian dari tanggung jawab moral dan sosial pemerintah desa dalam membantu kebutuhan masyarakat, terutama kalangan keluarga prasejahtera.
“Kami menyalurkan bantuan ini sebagai bentuk komitmen pemerintah desa untuk terus hadir di tengah masyarakat, terutama untuk warga masyarakat yang masuk kategori keluarga miskin ekstrim. Dana desa harus dirasakan langsung manfaatnya oleh warga yang benar-benar membutuhkan, ” ujar Sutrisno.
“Kami berpesan kepada seluruh penerima agar memanfaatkan bantuan ini dengan bijak, terutama untuk memenuhi kebutuhan pokok rumah tangga seperti bahan makanan, kesehatan, dan pendidikan anak-anak. Uangnya jangan untuk membayar cicilan bank mekar ya bu! Kalau bisa dibelikan kambing, ” tambahnya.
Dan saat ini bidang program ketahanan pangan yang dikelola oleh BUMDes Mitra Jaya Desa Taman Sari telah meluncurkan program penggemukan ternak kambing yang akan disalurkan kepada warga masyarakat yang berminat bekerjasama dengan skema bagi keuntungan hasil penggemukan ternak kambing saat dijual setelah dipotong modal.
Warga masyarakat yang berminat, bisa mendatangi Posko BUMDes Mitra Jaya yang berlokasi di Dusun Taman Jaya Rt.13 dan akan menerima sepuluh ekor ternak kambing dan persyaratannya wajib memiliki kandang. Karena kandang tersebut akan dipasang banner BUMDes Mitra Jaya Desa Taman Sari dan secara berkala akan dilakukan pengecekan kesehatan maupun pengawasan oleh pengurus BUMDes.
“Sebagai informasi, saya sampaikan kepada keluarga penerima manfaat bantuan BLT Dana Desa yang ada di aula kantor desa saat ini, untuk disampaikan ke keluarganya yang lain, bahwa BUMDes Mitra Jaya Desa Taman Sari membutuhkan mitra untuk penggemukan kambing. Dan setiap mitra akan diberikan 10 ekor dengan skema bagi untung saat kambing sudah memenuhi syarat jual, ” terangnya.
Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Kecamatan Ketapang, Elhayati menyampaikan apresiasi atas komitmen Pemerintah Desa Taman Sari dalam mengelola Dana Desa dengan akuntabel dan berpihak pada rakyat kecil.
Ia juga mengingatkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah desa, pendamping, dan masyarakat dalam menjaga kepercayaan publik terhadap program-program pemerintah. Maka setiap penyerahan bantuan selalu hadir dari unsur pimpinan kecamatan, pendamping desa guna memastikan penyaluran tepat sasaran.
Sekcam Elhayati menutup kegiatan dengan harapan agar penyaluran BLT-DD ini membawa manfaat nyata dan memperkuat daya tahan sosial-ekonomi keluarga penerima di tengah berbagai tantangan kehidupan.
“Semoga bantuan ini bisa menjadi penyambung harapan bagi warga kami yang membutuhkan. Kami akan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik demi terwujudnya desa yang adil, sejahtera, dan berdaya saing,” harapnya.
“Sebagai tambahan, apa yang disampaikan oleh pak kades tadi tentang penggemukan ternak kambing adalah program bidang ketahanan pangan. Silahkan warga masyarakat yang berminat untuk menghubungi Sekdes atau melalui aparatur desa. Silahkan sampaikan ya ibu bapak ? Karena ini BUMDes milik kita bersama, “pungkas. (Yan)
