Kuantanxpress.id, Minsel – Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional, Kepolisian Negara Republik Indonesia melalui Polsek Tareran yang berada di bawah naungan Polres Minahasa Selatan (Minsel), melaksanakan kegiatan panen jagung tahap dua di lahan pertanian Desa Lansot Timur, Kecamatan Tareran, Kabupaten Minahasa Selatan, Senin, 2 Juni 2025.
Kegiatan ini turut melibatkan jajaran perangkat Desa Lansot Timur, Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Tareran, serta pemerintah desa setempat yang diwakili oleh Hukum Tua Viktor Sumakul. Hadir pula dalam kegiatan tersebut Kepala BPP Tareran, Alfian Rumengan, yang memberikan dukungan penuh terhadap kolaborasi lintas sektor dalam memajukan pertanian lokal.
Kapolsek Tareran menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata dukungan Polri terhadap program ketahanan pangan nasional. “Melalui kegiatan ini, kami ingin menunjukkan bahwa Polri tidak hanya hadir dalam aspek keamanan, tetapi juga dalam pemberdayaan masyarakat, khususnya di bidang pertanian,” ujarnya.
Panen jagung ini merupakan hasil dari kerja sama berkelanjutan antara Polsek Tareran, pemerintah desa, dan instansi pertanian, yang telah dimulai sejak awal tahun. Keberhasilan panen tahap dua ini diharapkan dapat memberikan motivasi dan dampak positif bagi masyarakat sekitar untuk terus mengembangkan potensi pertanian lokal.
Kepala BPP Tareran, Alfian Rumengan, menyatakan apresiasinya atas peran aktif Polsek Tareran dalam mendukung para petani dan kelompok tani di wilayah tersebut. “Ini adalah contoh sinergi yang baik antara kepolisian dan masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan di daerah,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, Polri menegaskan komitmennya dalam mendukung pembangunan nasional melalui pendekatan humanis dan sinergis bersama masyarakat.
(Yola)