Pekanbaru | Kuantanxpress .id – Sosok Aiptu Jimmi Farma, yang menjabat sebagai Ps. Kasi Humas Polsek Rumbai Pesisir, menjadi inspirasi bagi masyarakat Pekanbaru dan sekitarnya. Selain menjalankan tugasnya sebagai anggota Polri dengan penuh dedikasi, ia juga turut berkontribusi dalam bidang keagamaan dan sosial dengan mendirikan Pondok Tahsin Al-Qur’an Baitul Ihsan di Kampung Bandar, Kecamatan Senapelan, Pekanbaru, Riau.
Pondok Al-Qur’an ini berdiri di atas lahan wakaf dari masyarakat, dan sepenuhnya difungsikan sebagai tempat pendidikan agama secara gratis, khususnya bagi anak-anak dan warga dari kalangan kurang mampu. Saat ini, pondok tersebut telah menampung lebih dari 300 santri yang terbagi dalam empat kelompok usia: anak-anak, remaja, dewasa, hingga lansia.
Atas dedikasi luar biasa ini, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo memberikan penghargaan kepada Aiptu Jimmi berupa kesempatan mengikuti Sekolah Perwira. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas kiprah Aiptu Jimmi yang dinilai telah mencerminkan nilai-nilai Polri Presisi: prediktif, responsibilitas, dan transparansi berkeadilan.
Sebagai anggota polisi di bidang kehumasan, Aiptu Jimmi tidak hanya menjalankan fungsi komunikasi publik, tetapi juga membuktikan bahwa Polri dapat hadir sebagai agen perubahan di tengah masyarakat. Melalui kegiatan pendidikan di pondok tahsin, ia menyampaikan pesan-pesan moral, memperkuat citra institusi Polri, serta memberikan pemahaman positif mengenai tugas dan peran kepolisian.
Kegiatan yang dijalankan Aiptu Jimmi juga mendapat apresiasi tinggi dari para santri. Muhammad Mahdi, salah seorang santri yang telah mengikuti pembelajaran sejak 2021, mengungkapkan bahwa Aiptu Jimmi merupakan sosok guru yang mengayomi, disiplin, dan menyenangkan. “Beliau adalah panutan. Mengajarkan kami Al-Qur’an dengan penuh kesabaran dan metode yang mudah dipahami,” ujarnya pada hari Ahad 27 April 2025.
Hal serupa diutarakan oleh Handany Fariz, santri yang bergabung sejak 2022. Ia merasa bersyukur dapat belajar ilmu tajwid dan hadis secara gratis di pondok tersebut. “Saya berharap Aiptu Jimmy mendapat promosi menjadi perwira dan diberi penghargaan lain seperti umrah,” tutur Fariz.
Pondok Tahsin Al-Qur’an Baitul Ihsan kini menjadi pusat kegiatan keagamaan yang tidak hanya mencerdaskan spiritual masyarakat sekitar, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa peran kepolisian dapat melampaui aspek keamanan, menyentuh sisi kemanusiaan dan pendidikan.
(Charles Nasution)
Aiptu Jimmi Farma, Ps. Kasihumas Polsek Rumbai Pesisir: Sosok Polisi Humanis Pendiri Pondok Al-Qur’an Gratis, Terima Apresiasi dari Kapolri
