Lampung Selatan | Kuantanxpress.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (TPH-Bun) menggelar acara Temu Teknis Sistem Pelaporan Penyuluh Pertanian Tahun 2025.
Acara yang berlangsung di Aula Rajabasa, Kantor Bupati Lampung Selatan, pada Kamis (24/04/2025), dibuka secara resmi oleh Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama. Kegiatan ini diikuti oleh para Koordinator Penyuluh dan Penyuluh Pertanian dari seluruh wilayah Kabupaten Lampung Selatan.
Dalam sambutannya, Bupati Egi menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh penyuluh pertanian atas dedikasi dan kerja keras mereka sebagai ujung tombak pembangunan sektor pertanian.
“Melalui kerja keras dan dedikasi para penyuluh, para petani memperoleh pengetahuan, pendampingan, serta akses terhadap berbagai program pemerintah,” ujar Bupati Egi.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa sektor pertanian memiliki kontribusi besar terhadap perekonomian daerah, terbukti melalui capaian komoditas unggulan. Salah satunya adalah produksi padi yang mencapai 335.112 ton gabah kering giling (GKG) dengan produktivitas 5,82 ton/hektar. Capaian ini menempatkan Kabupaten Lampung Selatan pada peringkat ke-4 se-Provinsi Lampung.
“Tahun 2026, kita targetkan produksi padi meningkat dan Kabupaten Lampung Selatan bisa menempati peringkat ke-2 se-Provinsi Lampung,” tegasnya.
Bupati Egi juga menekankan pentingnya sistem pelaporan yang akurat dan berbasis teknologi sebagai landasan pembinaan petani yang efektif, terukur, dan akuntabel.
“Pelaporan bukan sekadar kewajiban administratif, tapi menjadi alat evaluasi serta dasar pengambilan kebijakan strategis,” tambahnya.
Menutup sambutannya, Bupati Egi berharap para penyuluh terus meningkatkan kemampuan, baik dari segi pengetahuan, keterampilan, maupun penguasaan teknologi.
“Semoga kegiatan ini menjadi titik awal bagi sistem pelaporan yang lebih baik dan akurat demi kemajuan pertanian di Kabupaten Lampung Selatan yang maju, mandiri, dan berkelanjutan,” pungkasnya.
(Yan/Kmf)
Bupati Lampung Selatan Buka Temu Teknis Sistem Pelaporan Penyuluh Pertanian
