Ingat Pesan Pak Bhabin, Polisi Ini Doktrin Warganya Cegah Karhutla

Berita, Polri72 Dilihat

INHU|KX– Dalam upaya mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang menjadi ancaman serius saat musim kemarau, jajaran Polsek Rengat Barat, Polres Indragiri Hulu (Inhu), tidak tinggal diam. Melalui peran aktif Bhabinkamtibmas, sosialisasi dan edukasi secara persuasif terus digencarkan.

Pada Rabu, 30/7/2025, sekitar pukul 10.00 WIB, Bhabinkamtibmas Desa Tanah Datar, Aiptu Ramli Ismail Gultom, bersama Kepala Desa Tanah Datar, Linmas, dan mahasiswa KKN dari UIN Suska Riau, menggelar kegiatan sambang sekaligus sosialisasi bahaya Karhutla kepada masyarakat. Kegiatan ini dilakukan di akses jalan menuju kebun warga, Desa Tanah Datar, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu.

Mengusung slogan “Ingat Pesan Pak Bhabin, Awas Api”, Aiptu Ramli menyapa warga secara langsung dan menyampaikan pesan-pesan kamtibmas, serta imbauan agar tidak membuka lahan dengan cara dibakar. Tak hanya berhenti pada kata-kata, ia juga memasang spanduk berisi larangan membakar lahan yang terpampang jelas di titik-titik strategis yang sering dilalui petani dan pekebun.

Kegiatan ini turut diisi dengan penyebaran maklumat dari Kapolda Riau yang menegaskan sanksi hukum bagi siapa pun yang dengan sengaja melakukan pembakaran hutan dan lahan. Harapannya, warga semakin paham bahwa tindakan tersebut tidak hanya merusak lingkungan, tetapi juga melanggar hukum.

“Polri harus hadir di tengah masyarakat, tidak hanya sebagai penegak hukum, tapi juga sebagai sahabat yang peduli pada keselamatan lingkungan dan masa depan warga,” ujar Aiptu Ramli dengan semangat.

Kapolres Inhu, AKBP Fahrian Saleh Siregar, S.I.K., M.Si melalui Kasi Humas Polres Inhu AIPTU Misran, SH, menyatakan bahwa langkah preventif yang dilakukan oleh personel di lapangan ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang dalam penanggulangan Karhutla.

“Kami ingin warga benar-benar memahami pentingnya menjaga lingkungan, karena satu api bisa merusak segalanya. Sosialisasi ini adalah bentuk nyata komitmen Polri dalam menjaga bumi pertiwi,” tegas AIPTU Misran.

Situasi selama kegiatan berlangsung aman dan kondusif. Keaktifan masyarakat mengikuti arahan serta antusiasme mahasiswa KKN yang turut berperan, memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam menghadapi ancaman Karhutla.

Dengan pendekatan yang humanis dan penuh empati, diharapkan pesan-pesan dari “Pak Bhabin” dapat meresap dan menjadi kesadaran kolektif warga dalam menjaga lingkungannya. Karena mencegah lebih baik daripada menyesal, dan menjaga bumi adalah tugas kita bersama.