Kasat Resnarkoba Polres Pesisir Selatan Ajak Pelajar Katakan “Tidak” pada Narkoba

Polri25 Dilihat
Teks Foto: Kasat Resnarkoba Polres Pesisir Selatan, AKP Hardi Yasmar, S.H., menjadi narasumber bahaya Narkoba bagi generasi muda

Painan (Sumbar) | Kuantan Xpress.id — Kepala Satuan Reserse Narkoba (Kasat Resnarkoba) Polres Pesisir Selatan, AKP Hardi Yasmar, S.H., mengajak para pelajar dan generasi muda di Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan, untuk berani mengatakan “tidak” pada narkoba.

Ajakan tersebut disampaikannya saat menjadi narasumber dalam kegiatan sosialisasi bahaya narkoba bagi generasi muda yang diselenggarakan di Hotel Hannah Syariah, Painan, pada Senin (19/5/2025). Kegiatan ini diinisiasi oleh Pemerintah Nagari Painan bekerja sama dengan Badan Musyawarah (Bamus) Nagari sebagai bentuk upaya preventif terhadap penyalahgunaan narkoba sejak usia dini.

Dalam pemaparannya, AKP Hardi Yasmar, menjelaskan secara komprehensif mengenai jenis-jenis narkoba, dampak negatif penyalahgunaan, ciri-ciri pengguna, serta sanksi hukum yang berlaku sesuai peraturan perundang-undangan. Ia menekankan bahwa edukasi hukum mengenai narkoba sangat penting untuk membekali generasi muda agar tidak terjerumus dalam pergaulan bebas dan penyalahgunaan zat terlarang.

“Sosialisasi seperti ini sangat efektif dalam membangun kesadaran dan wawasan generasi muda agar mampu menolak segala bentuk ajakan untuk menggunakan narkoba,” ujar AKP Hardi.

Teks Foto: Kasat Resnarkoba Polres Pesisir Selatan, AKP Hardi Yasmar, S.H., foto bersama Pemerintahan Nagari dan Bamus Painan dan seluruh peserta sosialisasi Bahaya Narkoba Bagi Generasi Muda

Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengapresiasi langkah Pemerintah Nagari Painan yang telah menyelenggarakan kegiatan edukatif dan positif ini. Menurutnya, sinergi antara aparat penegak hukum dan masyarakat sangat penting dalam upaya pemberantasan peredaran narkoba.

Sebagaimana diketahui, Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, sebelumnya menyatakan bahwa Indonesia saat ini berada dalam status darurat narkoba, dengan angka kematian akibat narkoba mencapai 40 hingga 50 orang setiap hari.

Menanggapi hal tersebut, Satresnarkoba Polres Pesisir Selatan tidak hanya melakukan penindakan hukum terhadap pelaku penyalahgunaan narkoba, tetapi juga aktif melakukan kegiatan pencegahan melalui edukasi, pemasangan poster, baliho, serta kampanye melalui media massa.

Lebih lanjut, AKP Hardi menyampaikan bahwa pihaknya membuka akses informasi dan pelaporan bagi masyarakat terkait peredaran narkoba. Selain itu, Satresnarkoba Polres Pessel juga siap memfasilitasi pengguna narkoba yang ingin menjalani program rehabilitasi.

“Pemberantasan narkoba membutuhkan kerja sama dari semua elemen, baik pemerintah, aparat, masyarakat, maupun lembaga pendidikan. Dengan kolaborasi yang kuat, kita bisa menyelamatkan generasi bangsa dari bahaya narkoba,” tegasnya.

(Charles Nasution)

Teks Foto: Kasat Resnarkoba Polres Pesisir Selatan, AKP Hardi Yasmar, S.H., menjadi narasumber pemaparan bahaya Narkoba kepada generasi muda

Kasat Resnarkoba Polres Pesisir Selatan Ajak Pelajar Katakan “Tidak” pada Narkoba