Lampung Selatan Siap Bersinar! Desa Titiwangi Jadi Simbol Perubahan

Berita, Daerah35 Dilihat

Lampung Selatan | KX – Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan menegaskan komitmen kuat dalam memerangi narkoba melalui peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2025 yang dipusatkan di Aula Balai Desa Titiwangi, Kecamatan Candipuro, Kamis malam (26/6/2025).

Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama (Egi) menyampaikan langsung pesan antinarkoba di hadapan masyarakat, didahului sambutan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto yang disiarkan secara daring melalui zoom meeting.

Dalam kesempatan itu, Bupati Egi menegaskan komitmennya menjadikan Lampung Selatan sebagai wilayah yang bersih dari narkoba. Ia juga menyampaikan harapannya agar Desa Titiwangi menjadi role model desa “Bersinar” (Bersih dari Narkoba).

“Desa Titiwangi ini saya harap bisa menjadi desa yang benar-benar bersinar, seindah matahari yang menaungi kita semua. Bebas narkoba, menjadi inspirasi bagi desa lain,” kata Egi.

Dengan gaya bicara santai namun lugas, Egi mengajak masyarakat, terutama generasi muda, menjauhi narkoba dan judi online. Ia bahkan menyampaikan sindiran kocak yang menuai tawa para hadirin.

“Zaman sekarang, anak muda kalau nggak narkoba ya judol (judi online). Lebih baik jadi konten kreator. Daripada main judi dan pakai narkoba, mending mandi di kolam sambil ngonten, iya kan?” ujarnya.

Egi menekankan bahwa program pemberantasan narkoba tidak boleh sekadar formalitas. Menurutnya, upaya nyata harus dilakukan dari akar permasalahan, dimulai dari kesadaran individu.

“Saya punya mimpi besar untuk Lampung Selatan: membangun peradaban yang maju. Tapi itu tidak cukup hanya soal siapa bupatinya. Yang terpenting adalah manusianya. Kalau kita mau berubah, ya harus dari diri sendiri,” tegasnya.

Ia juga kembali menyuarakan pentingnya kolaborasi lintas sektor melalui program ABRI (Asri, Bersih, Rapi, Indah) guna membentuk masyarakat yang sehat, produktif, dan bebas narkoba.

Sementara, Kepala BNNK Lampung Selatan, Rahmat Hidayat, menyampaikan bahwa Desa Titiwangi dipilih sebagai lokasi peringatan karena masuk dalam kategori waspada narkoba. Kegiatan ini, katanya, menjadi langkah awal untuk menciptakan perubahan nyata di tingkat desa.

“Kita ingin menjadikan Desa Titiwangi simbol perubahan, awal dari gerakan menuju Lampung Selatan Bersinar. Ini bukan hanya tugas aparat, tetapi semua elemen masyarakat,” jelas Rahmat.

Ia juga menegaskan dukungan penuh terhadap agenda nasional pemberantasan narkoba dan penguatan reformasi birokrasi sebagaimana diarahkan oleh Presiden RI.

Turut hadir dalam acara ini Wakil Bupati M. Syaiful Anwar, unsur Forkopimda, anggota DPRD, Sekretaris Daerah, sejumlah kepala perangkat daerah, camat, pengurus TP PKK, tokoh masyarakat, serta berbagai undangan lainnya.

Melalui momentum HANI 2025, Pemkab Lampung Selatan mengajak seluruh masyarakat bersatu dalam langkah nyata untuk menjadikan wilayah ini benar-benar “Bersinar” — Bersih dari Narkoba. (Yan/Kmf)