PDAM Tirta Mountala Aceh Besar dan Rekayasa Persepsi: Sebuah Serangan Terstruktur?

Berita, Daerah53 Dilihat

Aceh Besar, 3 Juli 2025 – Dalam dua pekan terakhir, PDAM Tirta Mountala Aceh Besar menjadi sorotan sejumlah akun media sosial dengan narasi negatif yang disebarkan secara berulang dan terorganisir.

Muhammad Ichsan Nizali, Analis Madya Tirta Mountala, menilai pola ini menunjukkan indikasi adanya rekayasa persepsi publik yang tidak lahir secara alami.

“Penyebaran kontennya terjadwal, narasinya berulang, dan tidak memberi ruang klarifikasi. Ini lebih dari sekadar keluhan warga—ada desain untuk membentuk opini,” ujar Ichsan.

Menurutnya, kritik terhadap layanan publik itu wajar, namun framing yang tidak berimbang justru menciptakan kegaduhan dan persepsi yang tidak utuh.

Di sisi lain, pihak PDAM Tirta Mountala Aceh Besar menegaskan bahwa distribusi air bersih kepada pelanggan tetap berjalan normal dan sesuai parameter baku. “Kami pastikan pelayanan tetap aman dan terus dibenahi,” tambahnya.

Ichsan mengajak publik untuk bersikap bijak dalam menyikapi informasi digital. “Jangan sampai ruang media sosial justru dijadikan alat untuk melemahkan semangat perbaikan,” tutupnya.

“PDAM Tirta Mountala Aceh Besar adalah bagian dari pelayanan publik yang terus berbenah. Kritik membangun sangat kami butuhkan—bukan framing yang menyesatkan,” pungkasnya.