Indragiri Hilir (RIAU) | Kuantan Xpress.id – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Kodim 0314/Inhil TA 2025 resmi dibuka pada Rabu (19/2/2025) di Desa Mumpa, Kecamatan Tempuling, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau. Acara ini mengusung tema “Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah”.
Upacara pembukaan dihadiri oleh berbagai unsur, termasuk perwakilan pemerintah daerah, TNI, Polri, tokoh masyarakat, serta warga setempat. Komandan Kodim 0314/Inhil, Letkol Inf Fikky Nur Kuncoro Jati, S.H., M.Han., dalam wawancaranya menegaskan bahwa TMMD merupakan bentuk sinergi antara TNI dan masyarakat untuk mempercepat pembangunan di daerah.
“Alhamdulillah, hari ini kita buka TMMD ke-123 Kodim 0314/Inhil. Program ini mencakup pengerjaan fisik dan non-fisik. Untuk fisik, kami akan menyambungkan akses jalan dari Desa Mumpa ke KTJ (Karya Tunas Jaya). Jalan yang telah dirintis ini nantinya akan ditingkatkan menjadi jalan pengerasan oleh Pemda,” ujarnya.
Selain pembangunan jalan, TMMD ke-123 juga mencakup beberapa program lain, antara lain:
- Pembangunan Sumur Bor: Untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat, TMMD akan membangun lima titik sumur bor setelah sebelumnya hanya direncanakan satu titik.
- Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni: Sebanyak lima unit rumah tidak layak huni akan diubah menjadi rumah semi permanen yang lebih layak bagi warga di Desa Mumpa dan KTJ.
- Kanalisasi untuk Pertanian: Program ini bertujuan menyelamatkan 3.000 hektar sawah dengan membangun kanalisasi dan jaringan irigasi, bekerja sama dengan masyarakat setempat.
Selain proyek fisik, TMMD ke-123 juga menyelenggarakan program non-fisik, seperti penyuluhan mengenai stunting dan berbagai edukasi lainnya bagi masyarakat.
“Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir serta masyarakat yang sangat antusias mendukung dan membantu program TMMD ini,” tambah Letkol Inf Fikky Nur Kuncoro Jati.
TMMD ke-123 ini telah memasuki tahap pra pengerjaan selama satu bulan dan akan berlangsung selama 30 hari ke depan. Saat ini, progres pengerjaan proyek, baik fisik maupun non-fisik, telah mencapai hampir 50%.
“Harapan kami, dalam 30 hari ke depan seluruh pekerjaan dapat dituntaskan sehingga bisa segera dimanfaatkan oleh masyarakat Indragiri Hilir,” pungkasnya.
Dengan adanya TMMD ke-123 ini, diharapkan masyarakat dapat merasakan manfaat nyata dalam peningkatan infrastruktur dan kesejahteraan mereka di wilayah sasaran program. (Mhd)
