Polda Sulsel Gencarkan Operasi Terpadu Memberantas Premanisme

Polda Sulawesi Selatan terus menggencarkan operasi terpadu dalam rangka memberantas segala bentuk aksi premanisme yang meresahkan masyarakat. Operasi ini menyasar

Blog131 Dilihat

Kuantanxpress id, Makassar, -Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan terus menggencarkan operasi terpadu dalam rangka memberantas segala bentuk aksi premanisme yang meresahkan masyarakat. Operasi ini menyasar berbagai tindakan yang mengganggu ketertiban umum, terutama praktik pemerasan oleh kelompok atau organisasi masyarakat (ormas) yang mengganggu aktivitas dunia usaha.

Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Didik Supranoto, S.I.K., M.H., menyatakan bahwa Polda Sulawesi Selatan fokus memberantas premanisme yang dilakukan oknum ormas terhadap perusahaan. Premanisme ini dapat merugikan perusahaan, bahkan menyebabkan kebangkrutan dan perusahaan hengkang dari Indonesia.

Baca juga:

Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Maros Muhammad Zulkifli Said Bantah Jajarannya Lakukan Pemerasan Terhadap Kontraktor

“Operasi ini dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi masyarakat dan dunia usaha. Polda Sulsel juga mengimbau masyarakat untuk tidak ragu melapor jika menemukan tindakan premanisme, “ungkap Kombes Pol Didik di Makassar, Jumat (09/05/2025).

Kapolda Sulsel memberikan perhatian khusus pada aksi geng motor yang meresahkan warga, terutama di Makassar. Polda Sulsel akan melakukan penegakan hukum secara tegas untuk melindungi masyarakat dari gangguan geng motor. Langkah ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi warga Makassar.

“Polda Sulsel melakukan operasi untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi masyarakat dan dunia usaha. Mereka mengimbau masyarakat untuk tidak ragu melapor jika menemukan tindakan premanisme, sehingga dapat segera ditindaklanjuti dan memberikan rasa aman kepada masyarakat,,”ujarnya.

Kasus Outsourcing PT KAI, Kominfo dan Dana Hibah KONI Disorot dalam Aksi Demonstrasi di Maros

Polda Sulsel berkomitmen memberikan rasa aman kepada masyarakat dengan hadir 24 jam. Operasi ini menyasar lokasi-lokasi yang berpotensi menjadi tempat praktik premanisme, seperti:

1. Pasar

2. Terminal

3. Pelabuhan

4. Stasiun

5. Kawasan parkir liar

6. Wilayah pemukiman yang sering dikeluhkan masyarakat

Keluarga Ribut Soal Warisan, Lahan 2000 Meter Persegi Jadi Objek Sengketa

Dengan operasi ini, Polda Sulsel berupaya menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi masyarakat.

Polda Sulsel berharap operasi ini dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat dan menciptakan suasana kondusif bagi dunia usaha di Sulawesi Selatan. Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika mengetahui atau mengalami tindakan premanisme yang merugikan. Dengan kerja sama antara masyarakat dan kepolisian, diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.(*) Mirwan