Kuantan Xpress.id | PASAMAN BARAT, (Sumbar), Polres Pasaman Barat, Sumatera Barat, menggelar Apel Pergeseran Pasukan dan Pengecekan Kesiapan Personel dalam rangka pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024. Kegiatan tersebut dilaksanakan di halaman Mapolres Pasaman Barat pada Senin (25/11/2024) pagi.
Apel dipimpin langsung oleh Wakapolres Pasaman Barat, Kompol Chairul Amri Nasution, S.Ik., M.H., dengan Komandan Apel Iptu Fifriki Chandra. Seluruh personel Polres Pasaman Barat, Polsek jajaran, dan unsur TNI dari Kodim 0305/Pasaman turut hadir dalam apel tersebut.
Persiapan Pengamanan Pilkada
Kapolres Pasaman Barat, AKBP Agung Tribawanto, S.I.K., melalui Wakapolres Kompol Chairul Amri Nasution, menyampaikan bahwa apel ini bertujuan untuk memastikan kesiapan personel, sarana, dan prasarana dalam pengamanan tahapan pemungutan suara Pilkada 2024.
“Pemilu adalah wujud nyata demokrasi, di mana masyarakat diberi kesempatan untuk memilih pemimpin masa depan. Pilkada di Kabupaten Pasaman Barat akan diselenggarakan pada 27 November 2024 di 893 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di wilayah ini,” ujar Chairul Amri.
Ia juga menjelaskan bahwa pengamanan Pilkada melibatkan Polri, TNI, dan Linmas, dengan pendekatan preemtif dan preventif, didukung fungsi intelijen dan penegakan hukum untuk mengatasi potensi tindak pidana.
Fokus pada Potensi Kerawanan
Chairul Amri menyoroti beberapa potensi kerawanan yang harus diantisipasi, seperti penggunaan politik identitas, penyebaran isu negatif oleh pasangan calon, berita hoaks, dan ujaran kebencian. Potensi ini dapat memicu konflik sosial, sehingga Polres telah memetakan risiko tersebut untuk ditangani secara profesional.
Pengalaman pengamanan Pilkada 2019 dijadikan referensi untuk menghadapi tantangan serupa dalam Pilkada 2024. “Sinergitas antara Polri dan stakeholder sangat diperlukan untuk menciptakan situasi Pilkada yang aman dan kondusif,” tegasnya.
Instruksi Khusus bagi Personel
Dalam amanatnya, Wakapolres menyampaikan sejumlah instruksi kepada personel pengamanan, di antaranya:
1. Tingkatkan keimanan dan ketaqwaan sebagai wujud syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Perkuat soliditas dan sinergitas dengan stakeholder terkait.
3. Jaga netralitas dan hindari tindakan yang dapat mencederai integritas Pilkada.
4. Lakukan deteksi dini terhadap potensi masalah di lapangan.
5. Tegakkan hukum secara profesional dan proporsional, sesuai aturan yang berlaku.
Hadirnya Forkopimda dan Stakeholder
Apel ini turut dihadiri oleh unsur Forkopimda Pasaman Barat, para Pejabat Utama Polres, dan stakeholder terkait. Kegiatan ini menjadi langkah awal untuk memastikan seluruh pihak siap menghadapi proses pemungutan suara dengan aman, tertib, dan lancar. (CN)
Sumber: Seksi Humas Polres Pasaman Barat)