Saat Pelaksanaan Sholat Idul Adha 1445H, Bupati Suhatri Bur :”Terima Kasih atas Kerjasama dan Dukungan Semua Pihak Dalam Membangun Padang Pariaman”

Berita, Daerah454 Dilihat

Padang Pariaman, KuantanXpress.id – Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman, melaksanakan Sholat Hari Raya Idul Adha 1445 H /2024, yang digelar di Mesjid Raya Padang Pariaman di Parit Malintang, pada hari Senin, 17 Juni 2024.

Dalam sambutannya, Suhatri Bur, menyebutkan, hari ini adalah hari yang sangat istimewa bagi semua, dimana memperingati peristiwa besar dalam sejarah umat manusia, yaitu pengorbanan Nabi Ibrahim AS dan ketaatan Nabi Ismail AS.

“Peristiwa ini, mengajarkan kita tentang arti keikhlasan, ketaatan, dan pengorbanan yang sesungguhnya kepada Allah SWT”, sebutnya

Selanjutnya, bupati ingin mengajak jemaah untuk memaknai ibadah qurban yang dilaksanakan. Menurutnya qurban bukan hanya sekedar menyembelih hewan, tetapi juga sebagai simbol pengorbanan dalam menjalankan perintah Allah SWT dan bentuk kepedulian sosial kepada sesama.

“Marilah kita jadikan momen ini sebagai kesempatan untuk berbagi kebahagiaan dengan saudara-saudara kita yang membutuhkan, sehingga semua dapat merasakan nikmatnya hari raya”, sebutnya sambil membacakan kalimat takbiran

Pada kesempatan yang sama, Suhatri Bur menyampaikan rasa terima kasih, atas kerjasama dan dukungan dari seluruh masyarakat, dalam berbagai program pembangunan yang telah dilaksanakan.

Ia berharap, semangat gotong-royong dan kebersamaan ini akan terus tumbuh dan berkembang, sehingga kedepannya dapat untuk terus mewujudkan Padang Pariaman Cermat (Padang Pariaman Cerdas, Religius, Maju dan Berkelanjutan).

Ia juga menyinggung tentang pencapaian program pembangunan Padang Pariaman dalam rentang lima tahun terakhir berlangsung menggembirakan

Sebut saja misalnya, kata Suhatri Bur yang akrab disapa Aciak ini, upaya Pemkab Padang pariaman dalam menekan angka pengangguran terbuka, meski berjalan secara berfluktuatif, namun secara umum, hasilnya cukup menggembirakan. Sebelum pandemi Covid-19 tahun 2019, tingkat angka pengangguran di Kabupaten Padang Pariaman mencapai nilai 6,08 dengan jumlah pencari kerja hanya sebesar 8.522 jiwa.

Tingkat Pengangguran terbuka tersebut, selanjutnya mengalami kenaikan yang sangat drastis pada masa pandemi, yaitu sebesar 8,13 (2020) dan 8,41 (2021). Namun demikian, pada tahun 2022 , tingkat pengangguran terbuka mengalami penurunan yang sangat signifikan menjadi 6,6, dan berikutnya sedikit mengalami kenaikan menjadi 6,69 pada tahun 2023.

Bupati juga menjelaskan, menjelang masa akhir pemerintahannya, seluruh target yang tertuang dalam RPJMD diharapkan akan tercapai seperti diharapkan.

Bupati Padang Pariaman, juga menjelaskan, pencapaian bidang ekonomi juga sangat menggembirakan. Terbukti, selama dua tahun berturut-turut, Padang Pariaman mencatatkan angka pertumbuhan ekonomi tertinggi di Sumatera Barat, yaitu 6,87% (2022) dan 5,46 % (2023), atau berada diatas rata-rata laju pertumbuhan ekonomi provinsi Sumatera Barat yang berkisar sebesar 5,04% (2023).

Menurutnya, sebagai penyumbang terbesar pertumbuhan ekonomi Padang Pariaman adalah sektor pertanian, perikanan, demikian pula sektor peternakan yang menyumbang sebesar 20,55%, selanjutnya diikuti pergudangan 11,92 % dan sektor pengolahan 10,48% serta berbagi sektor lainnya di bawah 10% seperti kontruksi, jasa dan industri.

“Ini jelas menunjukkan, pembangunan Padang Pariaman berada di rel atau track yang benar”, ungkapnya.

Sebelumnya, Suhatri Bur mengikuti kegiatan malam takbiran Hari Raya Idul Adha 1445 H di Masjid Al Jihad Kabun Nagari Pauh Kamba pada Ahad, 16 Juni 2024, yang juga dihadiri oleh sekretaris daerah, Kapolres Padang Pariaman dan kakan kemenag serta kepala perangkat daerah. (CN)