Sembilan Santri Pesantren Daarul Muwahhidiin Lolos Seleksi Universitas Al Azhar Mesir

Berita16 Dilihat

Padang Panjang (Sumbar) | Kuantan Xpress.id — Sebanyak sembilan orang santri lulusan Pesantren Perguruan Islam Daarul Muwahhidiin (PIDM), yang berlokasi di Jalan Raya Bukittinggi–Padang Panjang KM 4, Koto Tuo, Nagari Panyalaian, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, dinyatakan lulus seleksi masuk Universitas Al Azhar, Mesir, pada tahun 2025.

Informasi ini disampaikan oleh Sekretaris Umum PIDM, Ustaz Doni Mus’ab, S.M., dalam keterangan resminya kepada media pada Selasa (29/4/2025).

Adapun nama-nama santri yang dinyatakan lulus adalah:

1. Mubarki Alfatih (Payakumbuh)

2. Alexander Dhul Qarnain (Padang)

3. Luthfi Tsani Mawarid (Padang Panjang)

4. M. Hafidz Al Rasyid (Bukittinggi)

5. Muhammad Rehan (Pariaman)

6. Umar Al Khattab (Bukittinggi)

7. Rivo (Tambangan, Tanah Datar)

8. Izil Aditya (Pasaman)

9. Nanwan Aryu (Pariaman)

Ustaz Doni menyampaikan bahwa keberhasilan ini merupakan kebanggaan besar bagi seluruh civitas akademika PIDM. Ia menjelaskan bahwa kesembilan santri tersebut akan menyusul 26 alumni PIDM lainnya yang lebih dahulu telah menempuh pendidikan di Universitas Al Azhar.

“Alhamdulillah, program Sekolah Pengkaderan Ulama yang digagas oleh Pimpinan PIDM, Buya H. Jelita Donal, Lc (Buya Jel Fathullah), bersama para pengurus yayasan dan lembaga, telah menunjukkan hasil yang menggembirakan. Terbukti dengan terus bertambahnya jumlah santri yang melanjutkan studi ke luar negeri, khususnya ke Al Azhar,” ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa keberhasilan tersebut tidak terlepas dari integrasi kurikulum kepesantrenan dengan kurikulum Timur Tengah, serta dukungan dari tenaga pendidik lulusan universitas Timur Tengah yang memperkuat kualitas pendidikan di PIDM.

“Terima kasih kepada seluruh pendidik, tenaga kependidikan, musyrif, dan musyrifah yang telah berkontribusi besar dalam mendampingi para santri. Kami bersyukur atas karunia Allah yang telah membuka jalan bagi mereka. Ini adalah bukti bahwa Pesantren Daarul Muwahhidiin hadir dari umat dan akan terus melahirkan generasi penerang umat,” tambahnya.

Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada para donatur, muwaqif, orang tua asuh, serta semua pihak yang telah mendukung proses pendidikan di PIDM.

“Semoga di tahun-tahun mendatang semakin banyak lulusan PIDM yang dapat menuntut ilmu di Negeri Kinanah. Kami juga berharap pesantren-pesantren lain di Tanah Datar dapat mengirimkan lulusan terbaiknya ke sana,” tutup Ustaz Doni.

(Charles Nasution)

Sembilan Santri Pesantren Daarul Muwahhidiin Lolos Seleksi Universitas Al Azhar Mesir