Pelantikan Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Indragiri Hilir masa bakti 2023 – 2026

Berita, Daerah234 Dilihat

Kuantanxpress.id|TEMBILAHAN ; Jajaran pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) periode 2023-2026 yang dinakhodai kembali oleh Ardiansyah Julor resmi dilantik, Senin 5 Agustus 2024 malam.

Prosesi pelantikan yang dilakukan langsung oleh Ketua PWI Riau H Raja Isyam Azwar ini dipusatkan di Gedung Daerah Engku Kelana, Jalan Baharuddin Yusuf Tembilahan.

Tampak hadir Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Inhil H Junaidy Ismail, Penasehat Dewan Kehormatan PWI Pusat Helmi Burman bersama sejumlah pengurus PWI Riau, unsur Forkopimda dan Kepala OPD di lingkungan Pemkab Inhil, pimpinan instansi vertikal dan horizontal, serta undangan lainnya.


Ketua PWI Inhil Ardiansyah Julor dalam sambutannya menyatakan, berbagai program yang baik pada periode sebelumnya akan terus ditingkatkan. Sedangkan program yang dirasa kurang akan dievaluasi, dengan mengusung tagline PWI Inhil Gemilang.

“Kami memilih tagline ini sebagai semangat dan spirit dalam mendukung serta ikut menyukseskan pembangunan Inhil ke depan, khususnya melalui pemberitaan dan kerja jurnalistik,“ ujarnya.

Sedangkan Ketua PWI Riau H Raja Isyam Azwar berharap agar organisasi PWI ini bisa terus berjalan dengan baik, semakin maju dan berkembang sesuai tuntutan zaman, dengan tetap mengedepankan Kode Etik Jurnalistik (KEJ) dan Kode Perilaku Wartawan dalam melaksanakan tugas-tugas di lapangan.

“Mudah-murahan PWI Inhil semakin baik dan bisa menjalankan peras pers sebagai pilar demokrasi di tengah-tengah masyarakat,” katanya.


Sementara itu, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Inhil H Junaidy Ismail berpesan kepada seluruh pengurus dan anggota PWI Inhil untuk dapat memanfaatkan momentum ini sebagai upaya menjaga eksistensinya di Negeri Seribu Parit Hamparan Kelapa Dunia.

“Terus tingkatkan kompetensi wartawan terutama yang telah tergabung di PWI Inhil, cegah serta hindari berita dan informasi hoax, karena bisa berdampak negatif pada kehidupan berbangsa dan bernegara,” imbuhnya.

 

(*Mhd)