Padang Panjang (SUMBAR) | Kuantan Xpress.id — Hari pertama pelaksanaan rekayasa lalu lintas Sistem Satu Arah (SSA) di sejumlah ruas jalan utama Kota Padang Panjang pada Rabu (9/4/2025) berlangsung tertib dan lancar. Pantauan di lapangan menunjukkan arus lalu lintas tetap stabil, terutama saat jam sibuk di pagi hari, ketika para pelajar dan pegawai memulai aktivitasnya.
Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polres Padang Panjang, AKP Yaddi Purnama, S.H., menyampaikan bahwa masyarakat mulai memahami dan mematuhi pola baru yang diterapkan melalui sistem SSA. Ia menilai hari pertama pelaksanaan ini sebagai awal yang baik.
“Lalu lintas cukup tertib dan pengendara mulai mengikuti alur rekayasa dengan baik, terutama saat jam sibuk. Kepatuhan masyarakat menunjukkan respons yang positif,” ungkap AKP Yaddi usai melakukan pemantauan langsung di lapangan.
Pelaksanaan sistem SSA diawali dengan apel kesiapan pukul 06.00 WIB di halaman Gedung M. Sjafei, yang dipimpin langsung oleh AKP Yaddi bersama Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang Panjang, Arkes Refagus.
Sebanyak 122 personel gabungan dikerahkan pada hari pertama ini. Mereka terdiri dari 21 personel Polri, 10 personel Satpol PP, dua dari TNI Secata B Rindam I/BB, tiga dari Koramil 01/PP, dua personel Polisi Militer, dan 84 petugas dari Dinas Perhubungan. Para personel ini ditempatkan di 30 titik pengawasan, termasuk 15 titik di ruas utama seperti Jalan Sudirman dan Jalan Teladan, untuk memastikan pengendara mengikuti jalur sesuai rekayasa.
“Seluruh personel kami arahkan untuk bertindak tegas namun tetap humanis. Saat ini pendekatan yang kami kedepankan adalah edukatif, karena sebagian masyarakat masih dalam tahap penyesuaian terhadap kebijakan baru ini,” ujar AKP Yaddi.
Penerapan SSA ini merupakan kebijakan Pemerintah Kota Padang Panjang dan akan berlangsung dalam masa uji coba selama tujuh hari. Masa uji coba ini sekaligus menjadi tahap sosialisasi kepada masyarakat.
“Kami mengimbau seluruh warga Padang Panjang dan pengguna jalan dari luar daerah untuk mematuhi aturan yang berlaku. Ini merupakan langkah bersama untuk mewujudkan lalu lintas yang lebih tertib, aman, dan teratur,” tutupnya.
(Charles Nasution)
