Kuantanexpress.id, Minsel – Ekstrakurikuler marching band adalah kegiatan bermain musik sambil berbaris yang melibatkan siswa dalam berbagai instrumen musik. Marching band merupakan kegiatan seni musik yang menggabungkan musik dengan gerakan visual.
Kegiatan ekstrakurikuler marching band juga mempunyai beberapa manfaat antara lain :
Mengembangkan bakat dan keterampilan siswa dalam bidang seni musik, mengembangkan kreativitas siswa, membina kedisiplinan dan tanggung jawab siswa, membantu siswa merasa percaya diri dalam setiap kegiatan, mengembangkan kemampuan motorik, meningkatkan kemampuan motorik halus dan kasar, memperluas pengalaman sosial, praktek keterampilan sosial, dan internalisasi nilai moral dan nilai sosial, serta mengembangkan kesiapan karier.
Beberapa hal diatas menjadi dasar pemikiran guru – guru dan orang tua siswa SMK Negeri 1 Tareran untuk membentuk tim Marching Band demi menunjang kegiatan ekstrakurikuler sekolah.
Tepat hari ini Kamis (10/11/2025) setelah beberapa Minggu melakukan pencarian dana lewat bantuan para donatur, peralatan Marching Band yang diusahakan oleh semua komponen sekolah, boleh tiba dengan selamat.
Informasi yang diterima wartawan media ini, ada 10 jenis alat yang sudah tiba di sekolah dengan total dana sebesar 43 juta diluar kostum.
Panitia Marching Band Bahana Garuda SMK Negeri 1 Tareran ibu guru Steine Kawatu menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu terlaksananya kegiatan tersebut.
“Kami masih membutuhkan bantuan doa dan dana dari semua donatur dan pemerhati pendidikan. Semua ini demi masa depan anak-anak kita”, ucap Kawatu.
Meyke Rontos Regar selaku kepala sekolah mengapresiasi langkah dari panitia.
“Apa yang ada saat ini semua terlaksana dengan tuntunan Tuhan serta kerjasama panitia dan juga bantuan dari para donatur. Kami siap harumkan nama daerah Minahasa Selatan, Sulut”, tutup kepsek SMK Negeri 1 Tareran, Dra Meyke Rontos Regar,MAP.
(Britmi)
