Kuantanxpress.id|Pekanbaru – Sebagaimana itu telah dijadwalkan, hari ini Pj Gubernur Riau atau Gubri SF Hariyanto melantik Pj Bupati Inhil Roni Rakhmat. Pelantikan diagendakan itu sore, ternyata batal dilaksanakan. Padahal
ruangan dan kursi sudah disiapkan.
Ruangan untuk acara pelantikan Pj Bupati Inhil di Balai Serindit sudag tertata dengan apik. Pelantikan dijadwal pada pukul 16.00 WIB, hari Jumat (9/8/2024). Hal itu, sesuai sebelumnya dari pihak Pemprov Riau telah meumumkan bahwasa Roni Rakhmat akan dilantik itu menjadi Pj Bupati Inhil.
Batalnya pada pelantikan Pj Bupati Inhil ini disebut-sebut karena adanya perubahanya kebijakan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Namun itu tidak dijelaskan, kebijakan apa yang berubah. Apakah pada sosok nama yang akan dilantik menjadi Pj Bupati Inhil ditukar dengan orang lain.
Pantauan lokasi di ruangan Balai Serindit ini rencananya menjadi tempat pelantikan, beberapa jam lalu itu sudah tersusun kursi dengan rapi. Backdrop itu ada bertuliskan ‘Pengambilan Sumpah dan Pelantikan Pj Bupati Indragiri Hilir’ sudah terpajang di atas panggung ruangan.
Terkait ini, Kepala Dinas Kominfo Pemprov Riau, Ikhwan Ridwan membenarkan bahwa acara pelantikan Pj Bupati Inhil ini ditunda. “Iya, hal untuk pelantikan Bupati Inhil pada saat ini ditunda,” terang Ikhwan Ridwan via WhatsApp, Jumat sore ini, tanpa jelaskan apa penyebab pembatalan atau ditunda.
Untuk diketahui. Nama dari Roni Rakhmat keluar sebagai Pj Bupati Inhil gantikanya yang maju Pilbup Inhil 2024. Dalam hal ini pilihan Mendagri Tito Karnavian itu menyisihkan lima kandidat lain yang diajukan oleh DPRD Inhil dan Pj Gubernur Riau SF Hariyanto kepada Mendagri.
Roni Rakhmat yang masih menduduki posisi Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau, akan dilantik menjadi Pj Bupati Inhil oleh SF Hariyanto pada Jumat (9/8/2024) sore nanti. Ia akan mengisi kursi yang ditinggalkan oleh Herman, karena memilih mundur untuk mengikuti Pilkada Inhil 2024.
Sosok Roni Rakhmat bisa disebut sebagai salah satu pejabat Pemprov Riau yang langgeng menjabat hingga saat ini. Meski, pergantian Gubernur Riau sudah terjadi sebanyak tiga kali dalam rentang lima tahun ini, namun ia tetap mendapat kepercayaan memangku jabatan eselon dua di Pemprov Riau.
Perlu dicatat, sejak Pilkada 2018 lalu, Riau telah dipimpin oleh 3 orang Gubernur. Yakni Syamsuar, Edy Natar Nasution dan terakhir SF Hariyanto yang diangkat menjadi Pj Gubernur Riau pada 29 Februari 2024 silam.
Roni Rakhmat awalnya merupakan Pejabat Pemkab Siak. Ia ditarik Syamsuar menjadi Kadis Pariwisata Riau dalam pelantikan yang berlangsung pada 15 Juni 2020 lalu.
Sejak saat itu, meski telah melalui proses evaluasi jabatan, Roni masih tetap dipercaya menduduki kursi Kadis Pariwisata Provinsi Riau. Sebelumnya, ia merupakan Kepala Bagian Umum Setdakab Siak. Syamsuar pernah menjadi Bupati Siak.
Selama memangku jabatan Kadis Pariwisata Provinsi Riau, Roni Rakhmat juga beberapa kali mendapat penugasan tambahan. Pada 16 Maret 2023 lalu, ia ditunjuk menjadi Plt Sekretaris DPRD Provinsi Riau.
Ia juga sejak 17 Mei 2024 lalu ditunjuk menjadi Plt Kadis Pendidikan Provinsi Riau, menyusul penahanan Kadis Pendidikan defenitif, Tengku Fauzan oleh Kejati Riau karena kasus dugaan korupsi perjalanan dinas.**mat**